Abstract
SMK Negeri 1 Cibinong memiliki beberapa gedung yang di dalamnya menyediakan akses internet dengan kapasitas bandwidth 50 Mbps, dengan jumlah perangkat komputer yang terhubung ke internet tidak kurang dari 300 komputer di seluruh area sekolah. Kebutuhan bandwidth adalah 128 Kbps x 300 = 38.400 Kbps atau 37,5 Mbps. Kebutuhan tersebut adalah gambaran untuk layanan akses web atau browsing belum termasuk layanan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas layanan jaringan internet di SMK Negeri 1 Cibinong berdasarkan parameter QoS (Quality of Service) yaitu throughput, packet loss, jitter dan latency. Kualitas layanan atau Quality of Service merupakan metode pengukuran tentang seberapa baik jaringan dan merupakan usaha mendefinisikan karakteristik dan sifat dari suatu servis. Adapun sumber data pengukuran layanan jaringan ini diperoleh dari hasil monitoring selama waktu tertentu menggunakan perangkat lunak wireshark network protocol analyzer dan dibandingkan dengan standar TIPHON. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai pada parameter throughput yang diperoleh yaitu 41bps dengan indeks 2 menunjukkan kategori sedang, nilai packet loss adalah 35% dengan indeks 1 termasuk kategori jelek, nilai parameter jitter yaitu 153ms dengan indeks 3 tergolong pada kategori bagus, dan nilai pada latency 69ms dengan indeks 3 menunjukkan pada kategori bagus. Secara keseluruhan nilai QoS pada layanan jaringan internet di SMK Negeri 1 Cibinong yaitu 2,25 dengan indeks kurang memuaskan.References
Bobanto, W. S., Lumenta, A. S. M., dan Najoan, X. 2014. Analisis Kualitas Layanan Jaringan Internet (StudiKasus PT. Kawanua Internetindo Manado). e-journalTeknik Elektro dan Komputer. Universitas Sulawesi Utara, hal. 80-87.
Freund, S.M., Sebok, S.L., and Vermaat, M.E. 2014. Discovering Computers: Technology in World of Computers, Mobile Device, and The Internet. Shelly Cashman Series. Cengage Learning. Boston USA, hal. 54
Fatoni, (2011). Analisis Kualitas Layanan Jaringan Intranet (Studi Kasus Universitas Bina Dharma). Universitas Bina Dharma, Palembang, hal. 1-15.
Febrian, J. 2004. Pengetahuan Komputer dan Teknologi Informasi. Informatika Bandung.
Iskandar, I. dan Hidayat, A.(2015). Analisa Quality of Service(QoS) Jaringan Internet Kampus (Studi Kasus: UIN Suska Riau) . Jurnal CoreIT, Vol. 1/No. 2, hal. 67-76.
Lubis, R.S. dan Pinem, M. (2014). Analisis Quality Of Service (Qos) Jaringan Internet Di SMK Telkom Medan. SINGAUDA ENSIKOM, Vol. 7/No. 3, hal. 131-136 Management, Quality of Service (QoS). Congestion Control dan Frame Relay. Ada di http://mujahidin.staff.gunadarma. ac.id/Downloads/files/37741/Mat eri+Jaringan+Komputer+Lanjut+ 2.pdf[Diakses tanggal 28Januari 2017]
Putri, N. T., Wijaya. A., dan Ependi, U. (2012). Analisis Quality Of Service (Qos) Jaringan Internet pada SMK Negeri 4 Palembang. Universitas Bina Darma. Palembang, hal. 1-9.
Tanutama, L., Suantio, H., dan Suhalim, A. (2010). Analisis Quality Of Servicedan Karakteristik pada Layanan Asymmetric Digital Subscriber LineADSL) Binus Access. Jurnal Teknik Komputer, Vol. 18/No.1, hal. 52-63
Yanto. (2013). Analisis Qos (Quality Of Service) pada Jaringan Internet (Studi Kasus: Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura). Teknik Informatika. Universitas Tanjungpura. Pontianak