Optimalisasi Penentuan Supplier dengan Pendekatan Metode AHP

alam Supriyatna

Abstract

Di era kompetisi saat ini menuntut para pelaku dunia usaha untuk lebih cermat dalam pengambilan keputasan agar dapat bersaing dan menjaga kesinambungan bisnis yang ditekuni. Dalam setiap tahapan proses bisnis banyak hal yang harhus dicermati, diantaranya adalah bagaimana cara meningkatkan efisiensi, efektifitas dan daya saing, salah satu dari tahapan proses bisnis adalah menentukan pemasok /Supplier. Analytical Hierarchy Process (AHP) merupakan sebuah kerangka untuk pengamengambianl keputusan yang efektif dengan menyederhanakan dan mempercepat proses pengambilan keputusan. AHP menata bagian-bagian atau variabel kedalam susunan hirarki, memberi nilai numerik pada perhitungan subjektif, menjelaskan tentang pentingnya tiap variabel dan mensintesiskan berbagai pertimbangan, untuk menetapkan variabel yang mana memiliki prioritas paling tinggi dan bertindak untuk mempengaruhi hasil pada situasi tersebut. AHP dapat menyederhanakan masalah yang kompleks dan tidak terstruktur, dengan strategi menjadikan variabel dalam suatu hirarki. Pada penelitian yang  bertujuan untuk optimalisasi penentuan supplier ini dapat ditarik kesimpulan, berdasarkan hasil analisa AHP dan berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka, pada penelitian ini supplier  G memiliki nilai V paling tinggi yaitu dengan nilai0.1879, lalu J dengan nilai 0.1694, selanjutnya B dengan nilai 0.1238, kemudian C dengan nilai 0.1075, D dengan nilai 0.0924, E dengan nilai 0.0759, A dengan nilai 0.0682, F dengan nilai 0.0630, I dengan nilai 0.0573, dan nilai terendah yaitu H dengan nilai 0.0546. Sementara tingkat keberhasilan akurasi metode tersebut sebesar 70%

Full Text:

PDF

References

Andika, D., Anggraeni, S. K., & Sirajuddin. (2013). Usulan Pemilihan Supplier Bahan Baku Tetap Menggunakan Vendor Performance Indicator dan Analytical Hierarchy Process ( AHP ). Jurnal Teknik Industri, 1(2), 128–132.

Industri, J. T., Teknik, F., & Andalas, U. (2015). Analisis Pemilihan Pemasok Dengan Metode Analitycal Hierarcy Process Di Proyek Indarung VI PT Semen Padang. Jurnal Laporan Kerja Praktek, 14(1), 50–65.

Kusrini. 2007. Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan. Andi, Yogyakarta.

Lasakar, M. L. (2014). Pemilihan Supplier Bahan Baku Tinta Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Pada CV Unitech Indonesia - Semarang. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 3(2), 1–18.

Limansantoso, M. F. (2013). Pemilihan Supplier Produk Calista Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Pada PT. Buana Tirta Utama - Gresik. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 2(1), 1–20.

Mardhikawarih, D. A., Jauhari, W. A., & Rosyidi, C. N. (2012). Pemilihan Pemasok Drum Pelumas Industri Menggunakan Fuzzy Analytical Hierarchy Process (Studi Kasus: PT. Pertamina Pusat dan Production Unit Gresik). Performa, 11(1), 67–74.

Marimin, Maghfiroh Nurul. 2010. Aplikasi Teknik Pengambilan Keputusan dalam Manajemen Rantai Pasok. PT Penerbit IPB Press, Bogor.

Nurhalimah. (2015). Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Bahan Baku Konveksi Dengan Metode AHP (Studi Kasus : Alta Moda Convection Medan). Informasi Dan Teknologi Ilmiah (INTI), V(1), 129–136.

Prasetyo Eko. 2014. DATA MINING - Mengolah data menjadi informasi menggunakan matlab. Andi, Yogyakarta.

Article metrics

Abstract views : 261 | views : 340

Refbacks

  • There are currently no refbacks.